Jadilah Seorang Ahli

Untuk menjadi seorang ahli tidak harus tahu tentang banyak hal. Bahkan seseorang yang tahu tentang berbagai hal, tapi tidak faham secara mendalam hal - hal yang dia tahu, dia tidak pernah jadi ahli.
Seorang ahli cukup tahu sedikit tentang suatu hal, tapi mempelajari hal yang sedikit itu sampai mendalam. Bahkan hanya dengan satu hal saja, yang dipelajari dengan sangat mendalam, dan fokus terhadap hal tersebut, jadilah dia seorang ahli. Tidak ada manusia super di dunia ini, bahkan seorang nabi pun menyerahkan suatu perkara kepada ahlinya. Menjadi seorang yang punya keahlian / ketrampilan adalah mutlak di masa sekarang. Pertanyaannya, apakah anda sudah menjadi seorang ahli, atau paling tidak punya keahlian? Berbagai cabang ilmu terus berkembang, jadilah salah satu ahli di cabang yang manapun, satu atau dua cabang saja, gak perlu banyak - banyak. Di era yang serba modern, canggih dan maju ini, persaingan begitu ketat, banyaknya pengangguran ditambah lagi lulusan sekolah / perguruan tinggi yang setiap tahunnya siap memperebutkan setiap lowongan kerja yang ada, menambah panjangnya antrian para pencari kerja.
Bagi kamu yang merasa sudah menjadi seorang ahli, jangan berhenti untuk terus belajar & memperdalam keahlian kamu, karena ilmu terus berkembang setiap hari, bahkan setiap detik. Ini berarti bahwa, semakin banyak kamu berhenti akan semakin jauh ketinggalan, karena disekitar kita, didepan, belakang, bahkan samping kanan kiri kita, semua terus berusaha untuk berkembang dan maju.
Buat kamu yang sudah punya skill / ketrampilan, asah terus kemampuan kamu supaya benar - benar menjadi mahir & ahli, dan jangan mudah menyerah. Mereka yang ahli disekitar kamu adalah orang yang banyak kesamaannya dengan kamu, bahkan kamu bisa lebih dari mereka kalo kamu mau.
Dan kamu yang merasa belum punya skill, bekerja hanya mengandalkan tenaga, atau mungkin masih nganggur, coba terus untuk menggali bakat kamu. Jangan pernah berbangga bekerja tanpa skill / keahlian, walaupun tempat kerjamu adalah perusahaan yang sangat bonafide sekalipun. Selagi ada kesempatan, yang harus kamu pikirin adalah kondisi terburuk yang mungkin akan menimpa kamu; kamu bisa di PHK, dirumahkan, perusahaan bangkrut dan lain - lain, sehingga akan menyemangati kamu untuk bersiap - siap tentang apa yang bakal kamu lakuin kalo hal itu terjadi.
Untuk kamu yang sama sekali gak kerja alias nganggur, jangan putus asa, karena diluar sana sebenarnya cukup banyak lowongan kerja, baik yang butuh keahlian, maupun yang tidak. Tapi kamu jangan hanya menunggu, jemputlah peluang - peluang itu. Sangat banyak cara yang bisa kamu gunakan untuk mendapatkan pekerjaan. Baca lowongan di koran, selebaran / brosur, internet, tanya teman, atau datang langsung ke perusahaan - perusahaan.
Selamat Berjuang ! Mudah -mudahan tulisan ini bisa bermanfaat.

0 komentar:

Posting Komentar